Wednesday, December 14, 2011

Tika INI

saat ini, tika ini...
tidak terungkap dengan kata-kata,
hanya segaris kata bisa  terukir,
lalu ku garap menjadi serangkap rasa...

apabila hati telah letih berbicara,
bila jiwa tidak mampu lagi berkata,
lalu kubiarkan segalanya,
mencari ketenangan yang selama ini kucari,
melepaskan lelah yang membelenggu diri...

masih adakah harapan?
itu soalan ku dahulu...
mengapa kita begini?
aku masih menunggu jawapmu...
sampai di sini sahaja kah?
ku biarkan engkau memutuskannya...

kerna apa?
sebab apa?
aku masih berpegang sisa cinta ini...
masih setia menanti walau ku sendiri tidak pasti...

kerana engkau MANJA...
sebab engkau satu-satunya MANJAKU...



Monday, December 5, 2011

PELANGI

Dirimu sang pelangi,
Berwarna-warni,
Indah tak terperi,
Insani  mengagumi,
Tidak kurang yang memuji,
 Namun,
Ramai yang tidak mengetahui,
Akan apa yang terjadi.

Ceria mu si pelangi,
Pengubat resah di hati,
Pengusap yang menangisi.

Hakikatnya,
kau jua seperti diriku ini,
Mengharapkan sinar mentari menerangi,
Kerna mendung hujan menghiasi hati.

Muncul dikau pelangi,
Bersandar pada sang mentari,
Sambil sang hujan mengekori.


Dan hadirmu hanya sesekali,
Dan cepat pula engkau pergi,
Dan ku harapkan kau kembali,
Menemani aku disini,
Mengganti sepi dihati.